Konsumsi Obat Terapi COVID-19 Bersamaan dengan Herbal, Boleh atau Tidak?

Rabu, 28 Juli 2021 - 16:20 WIB
loading...
Konsumsi Obat Terapi...
Foto Ilustrasi/Freepik
A A A
JAKARTA - Selama masa pandemi COVID-19, obat-obatan menjadi salah satu barang yang paling banyak diburu oleh masyarakat. Pasien sakit tanpa gejala dan bergejala ringan yang melakukan isolasi mandiri membeli berbagai macam obat yang dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh sehingga mampu melawan infeksi COVID-19 secara cepat.

Tak sedikit masyarakat yang melirik obat-obatan herbal sebagai salah satu alternatif untuk menunjang penyembuhan COVID-19. Sebab, obat herbal dianggap lebih aman untuk digunakan lantaran terbuat dari bahan-bahan alami yang ramah untuk tubuh.



Lantas, bolehkan konsumsi obat untuk pengobatan COVID-19 bersamaan dengan herbal?

Menjawab hal tersebut, Influencer Kesehatan sekaligus Dokter Relawan COVID-19 dr. Muhamad Fajri Adda’i mengatakan, boleh atau tidaknya mengonsumsi herbal bersamaan dengan obat terapi COVID-19 tergantung dari jenis obat tersebut. Sebab, obat herbal terdiri dari berbagai jenis yang cakupannya sangat luas.

“Tergantung. Herbalnya ini seperti apa? Ada juga herbal yang mengandung steroid. Jadi semua tergantung obat herbalnya apa, sejauh apa penelitiannya, dan kalau bisa dikonsultasikan juga. Kalau bisa hindari mengonsumsinya berbarengan. Idealnya diberi jeda sekira 3-4 jam,” kata dr. Fajri dalam sesi wawancara dengan Inews, beberapa waktu lalu.



Dokter Fajri menambahkan, masyarakat harus berhati-hati dengan obat herbal yang mengandung steroid. Sebab, dalam kondisi tertentu, pasien COVID-19 justru harus menghindari asupan steroid karena bisa membawa dampak negatif pada tubuh.

“Sebab nantinya akan memperburuk keadaan karena merusak sistem imun atau kekebalan tubuh untuk menyerang virus (menekan sistem imun) yang ujungnya akan membuat kondisi menjadi semakin berat,” tuntasnya.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3431 seconds (0.1#10.140)